mungiieeLL

Ambillah kulit dan daging buah delima yang rasanya asam, lalu masaklah(rebus) dan dicampur dengan masu sampai encer dan menjadi minyak, sesudah itu biarkan sampai dingin,lalu diteteskan pada bagian hidung yang mimisan.

Kalo dipandang secara sepintas, seakan akan biji buah pepaya itu tidak ada gunanya sama sekali. Namun menurut pengalaman telah membuktikan bahwa biji buah pepaya itu dapat untuk mengobati orang yang menderita penyakit diarhe.

Caranya adalah biji buah pepaya dikeringkan sampai benar-benar kering, setelah kering lalu ditumbuk sampai halus seperti bubuk kopi, kemudian diseduh dengan air panas dan diaduk dalam gelas,sesudah dingin baru diminum.

insyaAllah penyakitnya akan segera sembuh.

Pendidikan di Indonesia mahall...???

Padahal sudah ada dana BOS, tapi kok masih bayar teruss.... banyak yang bilang kalo guru itu korupsi, masyaAllah. Tapi itu tidak benar,! Dimana-mana yang namanya sekolah itu pasti bayar ntah itu untuk spp, uang gedung, modul, dll.

Mahalnya pendidikan membuat banyak orang berfikir pendek. Orang tua  menganggap sekolah atau tidak hasilnya sama saja,  bahkan sekolah hanya menghabiskan uang saja.

Sekolah sangat penting anak-anak untuk meraih masa depanmya. Sekolah juga mendidik kita untuk berperilaku yang baik, sopan santun, disiplin, mengerti aturan dan tat tertib, DLL.

Ekonomi di Indonesia

Ekonomi di Indonesia semakin rendah.  Kebijakan tanam pakssa dan ekonomi liberal, menjadikan Indonesia hanya sebagai negeri penghasil bahan mentah untuk ekspor yang tidak dapat dinikmati lagi oleh orang Indonesia, sehingga mematikan mematikan wiraswasta Indonesia. Fungsi pedagang perantara dipegang orang-orang timur asing, sehingga orang indonesia hanya sebagai pedagang pengecer. Itulah sebabnya , sampai sekarang  jiwa kewiraswastaan di kalangan orang indonesia masih kurang.

Pengaruh ekonomi barat tidak hanya pada perdagangan hasil perkebunan. Belanda juga mengimpor barang dari Eropa, sehingga berakibat buruk bagi usaha kerajinan indonesia.

”Pendidikan bermutu itu mahal”. Kalimat ini sering muncul untuk menjustifikasi mahalnya biaya yang harus dikeluarkan masyarakat untuk mengenyam bangku pendidikan.  Mahalnya biaya sekolah dari TK sampai perguruan tinggi membuat masyarakat miskin memilih untuk tidak bersekolah.

Makin mahalnya biaya pendidikan sekarang ini tidak lepas dari kebijakan pemerintah yang menerapkan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS). MBS di Indonesia pada realitanya lebih dimaknai sebagai upaya untuk melakukan mobilisasi dana.

Sekarang ada bantuan seperti dana bos.  Fungsinya yaitu untuk membantu siswa siswi yang tidak mampu, untuk meringankan beban mereka.  Selain dana bos ada juga beasiswa bagi anak yang cukup pandai, mempunyai wawasan luas ,trampil dan juga kreativ.

Pendidikan yang bermutu memang sangat dibutuhkan demi terciptanya kehidupan yang cerdas, damai, terbuka,demokratis dan mampu bersaing di era global ini sehinggamampu meningkatkan kesejahteraan semua warga.  Pendidikan yang bermutu adalah siswa yang sehat, mandiri, berbudaya, berakhlak mulia, bermetos kerja pengetahuan dan menguasai  tegnologi , serta cinta tanah air.

Didalam hakikat belajar adalah aktivitas perubahan tingkah lakupembelajaran, perubahan tingkah laku akan tercapai melalui kerja keras dan usaha cerdas dari siapapun yang terlibat dalam proses belajar itu sendiri.  Selain kerja keras dan usaha seseorang juga harus mempunyai keyakinan dan  penuh percaya diri.  Terkadang  banyak juga orang yang tidak yakin akan hasilnya sendiri termasuk saya, hehe J  tapi kalo memang kita ada niat,yakin, brani menanggung beban, insyaAllah kita akan memetik hasil yang memuaskan.

So DON’T be DESPAIR’S

GOOD LUCK FOR YOU ALL..... :-)

Masalah penyalahgunaan narkotika atau narkoba merupakan salah satu masalah kesehatan terenting bagi kelompok generasi muda dengan jumlah korban yang semakin bertambah.

            Narkoba ( singkatan dari Narkotika, Psikotropika dan Bahan Adiktif berbahaya lainnya)  adalah bahan / zat yang jika dimasukkan dalam tubuh  manusia, baik secara oral/diminum,dihirup,maupun disuntikkan,dapat mengubah pikiran ,suasana hati atau perasaan, dan perilaku seseorang. Narkoba dapat menimbulkan ketergantungan fisik dan psikologis.

            Narkotika adalah zat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, yang dapat menyebabkan  penurunan atau perubahan kesadaran dan dapat menimbulkan ketergantungan.

            Psikotropika adalah zat atau obat, baik alamiah maupun sintetis bukan narkotika, yang berkhasiat  psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan saraf pusat  yang menyebebkan perubahan pada aktifitas mental dan perilaku.

Jenis Narkoba Menurut Efeknya

Narkoba tergolong zat psikoaktif yaitu zat yang terutama berpengaruh pada otak sehingga menimbulkan perubahan perilaku, perasaan, pikiran, dan kesadaran. Apabila narkoba digunsksn secara terus menerus akan menimbulkan kecanduan. Kecanduan inilah yang akan mengakibatkan gangguan fisik dan psiologi, karena terjadinya kerusakan pada sistem saraf pusat dan organ-organ tubuh seperty jantung, paru-paru, hati, dan ginjal.

Secara umum dampak kecanduan narkoba dapat terlihat pada fisik, psikis maupun social.

Kita semua harus berupaya untuk terhindar dari penyalahgunaan zat adiktif dan psikotropika. Pencegahan penyalahgunaan zat adiktif dan psikotropika memerlukan peran bersama antara keluarga, masyarakat, dan pemerintah.

 

 

Mengapa  Pendidikan di Vinlandia merupakan pendidikan terbaik di dunia ??     

Apa kuncinya ..???

Ternyata kuncinya memang terletak pada kualitas gurunya. Guru-guru Finlandia boleh dikata adalah guru-guru dengan kualitas terbaik dengan pelatihan terbaik pula. Lulusan terbaik dari sekolah menengah biasanya justru mendaftar untuk dapat masuk ke sekolah-sekolah pendidikan dan hanya 1 dari 7 pelamar yang bisa diterima, lebih ketat persaingannya ketimbang masuk ke fakultas bergengsi lainnya seperti fakultas hukum dan kedokteran.

Dengan kualitas mahasiswa yang baik dan pendidikan serta pelatihan guru yang berkualitas tinggi tak salah jika kemudian mereka dapat menjadi guru-guru dengan kualitas yang tinggi pula. Dengan kompetensi tersebut mereka bebas untuk menggunakan metode kelas apapun yang mereka suka, dengan kurikulum yang mereka rancang sendiri, dan buku teks yang mereka pilih sendiri. Jika negara-negara lain percaya bahwa ujian dan evaluasi bagi siswa merupakan bagian  yang sangat penting bagi kualitas  pendidikan, mereka justru percaya bahwa  ujian dan testing itulah yang  menghancurkan tujuan belajar siswa. "Terlalu banyak testing membuat kita  cenderung mengajarkan siswa, bagaimana cara untuk lolos ujian," ungkap seorang guru di Finlandia. Padahal banyak aspek dalam  pendidikan yang tidak bisa diukur dengan ujian. Pada usia 18 th siswa mengambil ujian untuk mengetahui kualifikasi mereka di perguruan tinggi dan dua pertiga lulusan melanjutkan ke perguruan tinggi.  Itu lah kunci kesuksesan di negara Vinlandia.

‘’KEBERHASILAN ADALAH KUNCI  MENUJU KESUKSESAN ‘’